9.999 UMKM Go Online, Salah Satu Target Program Smart City Kabupaten Blitar


SURYA.co.id | BLITAR - Kabupaten Blitar menjadi salah satu daerah di Jawa Timur yang terpilih menjadi kabupaten yang ikut program Gerakan 100 Smart City se-Indonesia.

Menurut Bupati Blitar, Rijanto, penunjukan ini karena Pemkab Blitar telah berhasil melakukan berbagai inovasi terhadap pelayanan masyarakat dengan berbasis teknologi informasi.

Berikut penuturan Rijanto terkait program Smart City di Kabupaten Blitar.

Kami sudah lama mengembangkan program smart city, yaitu pelayanan berbasis IT. Malah, tahun ini, kami terpilih menjadi salah satu kabupaten yang ikut program Gerakan 100 Smart City se-Indonesia dari Kementerian Kominfo.

Gerakan 100 Smart City ini merupakan pilot project pengembangan program smart city di kota/kabupaten di Indonesia. Kami salah satunya yang terpilih ikut program itu.

Kami banyak melakukan inovasi pelayanan masyarakat yang berbasis IT. Contohnya, kami punya mobil perizinan keliling yang sudah dilengkapi sistem IT.

Beberapa pelayanan juga sudah berbasis aplikasi. Kami punya aplikasi Go TKI. Warga Kabupaten Blitar yang ingin menjadi TKI tidak perlu antre di kantor Disnaker untuk mendapatkan rekomendasi.

Mereka cukup mengakses aplikasi Go TKI. Untuk informasi tempat wisata, kami punya aplikasi Amazing Blitar.

Masyarakat tinggal download aplikasi Amazing Blitar untuk mengetahui tempat wisata di Kabupaten Blitar.

Ke depan, fokus kami akan mengembangkan sistem pelayanan berbasis IT di bidang kesehatan, UMKM, dan lingkungan.

Sekarang, program itu sedang dirancang oleh Dinas Kominfo. Misalnya di bidang UMKM, kami akan membuat program UMKM Go Online.

Ke depan, sistem pemasaran produk UMKM di Kabupaten lewat online.

Kami ingin program Smart City juga berdampak secara ekonomi untuk masyarakat Kabupaten Blitar.

Itu sesuai motto kami, dengan program Smart City semua pelayanan menjadi cepat, nyaman, dan sejahtera.

Sekarang kami sedang membuat master plan untuk program Smart City. Master plan itu akan kami tuangkan dalam bentuk peraturan daerah (Perda).

Dengan begitu, sistem pengembangan Smart City akan lebih terarah.

Harapannya, pelayanan lebih efisien, lebih praktis, dan muaranya pada kesejahteraan ekonomi masyarakat Kabupaten Blitar.

Sumber:
http://surabaya.tribunnews.com/2018/11/10/9999-umkm-go-online-salah-satu-target-program-smart-city-kabupaten-blitar?page=all

Posting Komentar

0 Komentar