“Ke depan kita punya program coment center data center sesuai dengan arahan KPK RI,” jelasnya usai FGD dengan tema Masterplan Smart, Kamis (25/4) di gedung Tapis Berseri.
Rencana ini kata Krisna baru mungkin diwujudkan pada anggaran APBD P sebab menurutnya biaya untuk pembuatan koment dan data center biayanya mencapai Rp.6 milyar.
Selanjutnya dia juga menjelaskan website Kota Bandarlampung juga akan diperluas dengan melakukan kerjasama dengan pihak ke tiga.
“Kita nanti dipengembangan portal niat kita agar masyarakat luar tidak sulit mencari hotel dan restoran di sini tinggal klik saja portal Kota Bandarlampung. Untuk mengimplementasikan niat kita itu kami butuh pihak ke tiga,
Pada bagian lain Ardian Ulfam dari Unila yang juga tim ahli di Telecom Energie menjelaskan pentingnya data center bagi pemkot sebab semua data ada di pemkot dan tidak perlu hosting ke luar.
“Untuk mengkonesinya dibuat aplikasi antar OPD, kemudian pemkot dengan masyarakat juga sebaliknya dari masyarakat ke pemkot, juga dari pemkot ke entitas bisnis. Selain itu yang paling penting menghidari duplikasi data,” katanya.
Sumber : https://www.teraslampung.com/pemkotandarlampung-siapkan-cetak-biru-smart-city/
0 Komentar