Colokan Pintar Diklaim Jadi Rahasia Menuju Smart Home

Jakarta - Smart Home sudah menjadi tren terutama di negara-negara maju. Smart home sendiri identik dengan otomatisasi berbagai alat rumah tangga. Sayangnya, masih banyak perangkat yang dibuat tidak untuk otomatis.

Untuk menyelesaikan masalah ini, sudah ada produk Smart Plug yang membuat berbagai alat yang sebelumnya manual menjadi otimatis.

Smart plugs memang bukan teknologi terseksi di rumah pintar, tetapi alat ini memiliki kemampuan mengotomatisasi perangkat yang sebelumnya manual. Seperti lampu atau kipas angin, dan hampir semua perangkat yang tertancap pada stop kontak standar, colokan pintar membuatnya menjadi terhubung dan tersinkronasi Wi-Fi dengan mudah.

Smart plug bekerja dengan koneksi Wi-Fi 2.4GHz dan tidak memerlukan hub. Itu membuatnya mudah dipasang dan cepat terhubung. Alat ini dilengkapi dengan aplikasi pendamping untuk membuat akun dan mengatur preferensi, jadwal, dan nama untuk perangkat yang terpasang.

Namun pengguna hanya akan menggunakan akun yang sama untuk menghubungkan steker Anda dengan Google Home atau aplikasi Amazon Alexa untuk mengaktifkan perintah suara seperti, "OK Google, nyalakan lampu."

Tapi produsen alat itu menyarankan mencari smart plug yang mencakup fitur-fitur seperti penjadwalan, adegan, dan sesuatu yang disebut "mode jauh" yang secara otomatis menghidupkan dan mematikan untuk menyimulasikan aktivitas di dalam rumah Anda. Fitur itu sangat cocok untuk lampu atau TV saat rumah dalam keadaan kosong.

Di pasaran sudah banyak merek Smart Plug seperti Apple HomeKit namun menawarkan opsi terbatas pada perangkat Apple. Ada lagi ISP8 iHome dan iDevices Switch, produk ini menawarkan aksesori WeMo Bridge tambahan dengan colokan pintar Mini Belkin WeMo dan gadget WeMo lainnya dapat bekerja dengan HomeKit. Namun bagi pengguna Google Assistant atau Amazon Alexa, ada produk Eufy Smart Plug Mini.

Selain itu ada puluhan colokan pintar di luar sana yang menawarkan hal yang sama. Beberapa termasuk tambahan seperti cincin lampu LED untuk menunjukkan penggunaan daya atau port pengisian USB tambahan.

Sumber : https://www.wartaekonomi.co.id

Posting Komentar

0 Komentar