JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyinggung soal penerapan Smart Water Management (SWM) di Indonesia.
Smart Water Management (SWM) adalah optimasi penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang menyediakan data real-time otomatik kondisi sumber daya air dan lingkungan serta prakiraan kondisi cuaca dan iklim.
"Data-data ini nantinya dapat digunakan dalam menyelesaikan tantangan-tantangan terkait pengelolaan sumber daya air yang telah dilakukan berdasarkan Pengelolaan SDA Terpadu," demikian seperti dikutip akun instagram resmi Kementerian PUPR @kemenpupr, Jakarta, Sabtu (1/2/2020).
Menurut Basuki, potensi penerapan SWM dalam pengelolaan sumber daya air sangat luas. Seperti mencakup pengelolaan kuantitas, kualitas, efisiensi penggunaan air irigasi, pemantauan keamanan infrastruktur SDA, penanganan risiko bencana alam terkait air, dan juga kekeringan.
Smart Water Management System sudah diterapkan bersama BMKG untuk mendukung Flood Early Warning System dan Drought Early Warning System.
Penerapan lainnya yaitu untuk secara real-time memantau infrastruktur sumber air melalui program Dam Operational and Improvement Safety Project dan berbagai pemanfaatan serta strategi untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya air.
sumber:https://economy.okezone.com/read/2020/02/01/320/2161754/pantau-pengelolaan-air-dengan-smart-water-management-apa-itu
0 Komentar