Solusi Bisnis Terkini, Gunakan Perangkat Kecil nan Praktis dengan Performa Maksimal




Era disrupsi membuka sebuah babak baru di berbagai bidang, tak terkecuali dalam bisnis. Perkembangan teknologi yangbegitu pesat pun memaksa para pelaku di dalamnya untuk menyesuaikan diri dan melakukan transformasi digital, mulai dari segi kinerja sumber daya manusia hingga tempat kerja dan peralatan yang digunakan untuk menunjang produktivitas.

Semakin efisien, semakin baik. Prinsip inilah yang kini tengah dianut oleh berbagai perusahaan. Hal ini terlihat dari perubahan pola dan tempat kerja perusahaan. Misalnya alih-alih menyewa kantor, perusahaan tersebut lebih memilih untuk bekerja di co-working space atau bahkan di kedai kopi.

Tak hanya itu, peralatan kerja yang digunakan pun berubah. Para pekerja kini mengandalkan alat berukuran kecil agar menghemat tempat saat bekerja dan menyesuaikan diri dengan ruang yang terbatas. Penggunaan komputer dengan PC tradisional yang memakan tempat pun tidak lagi dinilai efisien dengan kondisi tersebut.

“Perusahaan di Indonesia memahami bahwa transformasi digital menjadi suatu keharusan untuk tetap menjadi yang terdepan di era digital ini. Namun, meningkatnya biaya energi, sewa ruang kerja, serta kebutuhan dari karyawan modern, membuat tuntutan semakin meningkat,” kata Presales Manager Lenovo Indonesia Azis Wonosari dalam keterangan tertulisnya.

Perangkat yang dapat diandalkan, memiliki performa yang optimal, serta aman menjadi kriteria ideal alat kerja yang dibutuhkan perusahaan. Efisiensinya pun tidak sebatas soal ruang, namun juga tentang penghematan biaya listrik.

Kabar baiknya, sejumlah kriteria ideal tersebut dapat ditemukan dalam ThinkCentre M90n Nano dari Lenovo.

ThinkCentre M90n Nano merupakan seri desktop komersial paling compact di dunia. Dirancang untuk menghadirkan kinerja hebat dalam ukuran ultra-portable, perangkat kecil ini memiliki performa yang tangguh.

Memiliki berat hanya 505 gram, perangkat ini menghadirkan kenyamanan bekerja dan menghemat ruang bagi pengguna. Dengan ditunjang beberapa aksesoris tambahan, seperti TIO module dan TIO monitor, tak perlu banyak kabel untuk menyambungkan perangkat desktop ini.

Perangkat ini bisa diletakkan di bawah meja dengan under-desk mount kit atau diletakkan di samping monitor, hingga diselipkan di belakang monitor menggunakan mounting kit.

Meski terlihat kecil, perangkat ini dibekali dengan prosesor Intel® Core ™ i7 generasi ke-8 yang mampu melakukan multi tasking dengan mulus dan menangani file berat. Dapur pacu desktop ini dapat ditingkatkan hingga 16 GB DDR4 dan tersedia dua slot SSD M.2 tambahan untuk menciptakan ruang penyimpanan yang lebih luas.

Soal ketahanannya, ThinkCentre M90n-1 Nano tak perlu diragukan lagi. Perangkat ini dirancang untuk tahan bekerja di suhu ekstrim dan telah diuji dengan tes berstandar militer.

Hasilnya, produk ini bisa digunakan untuk menggantikan PC tradisional di perusahaan yang mengandalkan produk hemat energi, perusahaan di bidang finansial yang memerlukan PC yang kecil, pengguna yang membutuhkan lebih dari satu monitor atau display, serta dapat digunakan di dunia pendidikan yang memerlukan PC hemat tempat seperti di laboratorium.

Sedangkan untuk manufaktur, ritel, kesehatan, dan industri lain yang mengandalkan internet of things (IoT), Thinkcentre M90n-1 Nano IoT dapat digunakan untuk dihubungan perangkat peripheral IoT secara real-time, responsif, dan stabil dalam kondisi apapun.

Menurut Azis, peluncuran seri ThinkCentre M90n-1 Nano menunjukkan komitmen Lenovo untuk mendukung perjalanan transformasi perusahaan dengan teknologi yang lebih maju dan pintar.
“Ini terjadi tidak lain karena kami menjadikan kebutuhan pelanggan sebagai fokus utama, sehingga kami terus menantang diri menghadirkan inovasi dengan terobosan baru, di mana kami bisa membantu perusahaan mengarahkan perjalanan mereka mewujudkan intelligent workplace,” imbuhnya.

Tak hanya itu, seri ThinkCentre M90n-1 Nano juga telah terintegrasi dengan solusi keamanan ThinkShield. Fitur Kensington Lock dan Trusted Platform Module (TPM2.0) yang dapat mengenkripsi data pun melindungi hardware, software, dan layanan yang digunakan. Hal ini dapat membantu pekerjaan tim IT dan mendukung transformasi digital perusahaan.

Posting Komentar

0 Komentar