Pemerintah Dirikan Indonesia Battery Corporation, Hendak Pimpin Pasar Energi Terbarukan


Pemerintah membentuk Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam rangka menggarap pasar produk baterai kendaraan listrik, hingga pembangunan fasilitas penyimpanan daya energi terbarukan untuk rumah tangga. IBC menjadi perusahaan holding yang terdiri dari empat Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu:

•PT Aneka Tambang Tbk (Antam),

•Perusahaan Listrik Negara (PLN),

•Pertamina, dan

•PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum).

“Kekayaan nikel 24 persen dunia (ada di Indonesia) dan tentunya dengan ada electric vehicle battery ini membuat indonesia lebih bersahabat dengan green, ekonomi hijau,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir. “Kita sering terlambat antisipasi kekuatan Indonesia sendiri.”

Perusahaan holding ini akan bekerja sama dengan dua perusahaan asing yaitu LG Chem (Korea Selatan) dan Contemporary Amperex Technology (Cina). Erick mengharapkan perjanjian kerja sama dengan kedua perusahaan ini meliputi alih teknologi, sehingga Indonesia tidak hanya sebatas menjadi pasar saja.

“Karena dalam perjanjiannya, tidak hanya baterai listrik buat mobil, tetapi juga motor yang di mana Indonesia adalah market terbesar industri motor dunia, kita ingin jadi leading sektornya,” jelasnya.

Wakil Menteri I BUMN Pahala Nugraha Mansury menjelaskan IBC akan membangun industri yang saling terintegrasi. Dalam rangka membangun industri ini, Pahala mengungkapkan bakal membutuhkan investasi sebesar Rp245 triliun.

“Jadi bukan bangun satu pabrik saja, tapi Indonesia punya mining-nya, smelting-nya, kemudian produksi prekursor, battery pack, bahkan tadi disampaikan kami ingin juga energy storage stabilizer dan recycling-nya,” ungkap Pahala.

Rencananya, IBC menargetkan dapat memiliki kapasitas produksi baterai hingga 140 Giga Watt hour (GWh) pada tahun 2030. Dari total 140 Gwh ini, IBC berencana mengekspor sebanyak 50 GWh dan sisanya akan digunakan untuk produksi kendaraan listrik.

Sumber: https://id.techinasia.com/indonesia-battery-corporation-ambisi-energi-terbarukan




Posting Komentar

0 Komentar