Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menemui Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate, Rabu (23/6/2021) untuk percepatan dibangunnya infrastruktur di daerah yang belum terjangkau jaringan internet.
Dalam pertemuan itu, gubernur menyampaikan bahwa pendaftaran peserta penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Sumbar dilakukan secara online untuk SMA dan SMK. Hingga pukul 07.47 kemarin, peserta yang registrasi mencapai 48.237 orang.
Dari 19 kabupaten dan kota di Sumbar, Kabupaten Kepulauan Mentawai adalah satu-satunya daerah yang belum melaksanakan PPDB secara online karena terkendala jaringan internet yang masih belum mendukung.
Selain Mentawai yang masuk kategori daerah terdepan, terpencil dan tertinggal (3T), banyak juga nagari dan desa lainnya yang masuk kategori non-3T yang belum terjangkau jaringan komunikasi, terutama internet di Sumbar.
Kondisi itu, membuat cakupan peserta PPDB beberapa kabupaten dan kota di Sumbar masih belum maksimal.
Menyikapi kondisi itu, Gubernur Mahyeldi bertemu Menkominfo Johnny G Plate agar bisa mengatasi kendala tersebut dengan dukungan pembangunan infrastruktur teknologi, informasi dan komunikasi (TIK).
Menkominfo mengatakan, infrastruktur jaringan TIKdi daerah 3T yang diusulkan oleh daerah, telah dikontrakkan dengan pihak ketiga dan akan dilaksanakan pembangunan pada 2022.
“9.000 lebih kelurahan dan desa di daerah 3T akan segera terlayani jaringan komunikasi dan akan selesai tahun 2022. Untuk 3.500 kelurahan dan desa Non-3T telah dibicarakan operator seluler dan akan dibangun secara bersama,” ungkap Johnny G Plate.
Menteri yang berlatar belakang politisi itu juga menyampakan terkait 2.700 pusat data yang dibangun pemerintah daerah, hanya 3 persen saja yang sesuai standar.
“Pemerintah akan bangun pusat data yang bisa dimanfaatkan oleh pemerintah daerah. Pemerintah daerah tidak perlu lagi bangun pusat data sehingga daerah dapat melakukan efisiensi anggaran,” tambahnya.
Sementara itu, dalam rangka penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Menkominfo juga menyampaikan bahwa untuk mendukung smart city, perlu dilakukan elektronik edukasi, digital ekonomi, layanan hidup yang sehat, e-goverment. Sedangkan penerapan SPBE gubernur selalu koordinasi dengan bupati dan wali kota.
Selain menyampaikan kondisi infrastruktur TIK di Sumbar, Gubernur Mahyeldi yang akrab disapa Buya itu mengundang Menkominfo untuk datang berkunjung ke ranah Minang.
Diharapkan hadirrapat koordinasi bersama provinsi, kabupaten dan kota se-Sumatera Barat untuk membahas nagari dan desa yang blankspot, penerapan SPBE dan ducting bersama.(rel)
sumber : https://padek.jawapos.com/iptek/24/06/2021/gubernur-temui-menkominfo-percepat-internet-daerah-3t-di-sumbar/
0 Komentar