Jakarta - Perusahaan teknologi multinasional asal Amerika Serikat (AS), Amazon, mengumumkan produk robot rumah bernama Astro, Selasa (28/9/2021). Robot ini akan dijual seharga US$ 999 atau setara Rp 14,2 juta (asumsi Rp 14.300/US$).
Amazon mengatakan Astro akan mulai dijual akhir tahun ini, tanpa memberikan tanggal peluncuran yang spesifik. Perlu dicatat bahwa Amazon pernah membuat janji serupa tentang produk masa depan yang ditunda dan bahkan tidak pernah diluncurkan.
Wakil presiden produk Amazon Charlie Tritschler mengatakan Astro menyatukan banyak hal yang sudah ditawarkan Amazon dalam produk lain.
"Kami memiliki satu dekade lebih dengan apa yang telah kami lakukan di pusat pemenuhan," kata Tritschler kepada CNBC International.
"Tetapi kemudian semua hal yang telah kami lakukan, termasuk (menciptakan) Amazon Prime Video dan Alexa dan pemantauan rumah. Kami memiliki begitu banyak hal yang dapat kami lakukan bersama," kata Tritschler.
Astro merupakan robot seukuran anjing kecil. Robot ini bisa berkeliaran di sekitar rumah dengan tiga roda, termasuk dua roda besar yang mencegahnya macet dan yang lebih kecil untuk berputar.
Robot ini juga memiliki kamera yang menjulang di lengan 42 inci yang dapat mengawasi rumah saat berpatroli. Ini juga dapat mengikuti Anda berkeliling dan memutar musik atau menampilkan acara TV di layar sentuh 10 inci.
Tentu robot ini dapat mengenali wajah, sehingga pemiliknya dapat memuat dua soda di kompartemen penyimpanan belakang dan memberi tahu Astro untuk membawanya ke lokasi yang dikehendaki.
Astro seperti kombinasi banyak gadget Amazon lainnya yang diletakkan di atas roda. Kamera dapat digunakan untuk keamanan rumah atau untuk obrolan video, semacam menggabungkan kamera Cincin Amazon dengan layar pintar Echo Show-nya.
Kamera juga digunakan untuk membuat peta rumah pemilik saat akan mengatur Astro untuk pertama kalinya. Pemilik juga dapat berbicara dengan Astro seperti berbicara dengan Echo atau Alexa hanya untuk mengetahui informasi seperti cuaca.
Pemilik juga dapat memutar film atau acara TV seperti yang dapat dilakukan di tablet Amazon atau Fire TV. Sayangnya Astro tidak memiliki lengan atau tangan, sehingga tidak dapat mengangkat sesuatu dan membawakannya kepada pemiliknya.
Astro sendiri adalah produk "Edisi Hari 1", yang berarti produk tersebut tidak akan dijual kepada semua orang pada awalnya. Sebagai gantinya, Amazon akan meminta orang untuk mendaftar dan kemudian mengundang mereka untuk memesan robot itu.
Sistem ini memungkinkan Amazon untuk menghindari produksi terlalu banyak gadget yang tidak terjual.
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/news/20210929204013-4-280230/amazon-rilis-robot-rumahan-dijual-rp-14-jutaan
0 Komentar