Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Pemerintah Negara Bagian Berlin, Jerman bekerja sama menjalankan proyek “smart change” yang didanai Uni Eropa untuk meningkatkan pembangunan perkotaan terintegrasi melalui program kemitraan antarkota. Kolaborasi yang didukung Prasetia dan Ecoxyztem sebagai mitra proyek dalam mengelola Program Designers Lab (PDL) ini untuk mendukung pembangunan berkelanjutan dengan mempercepat transformasi digital dan program transformasi kota 4.0 di Jakarta.
“Saya mengapresiasi Sister City Partnership Jakarta-Berlin yang telah memfasilitasi pertukaran dan kolaborasi yang tidak hanya menghasilkan kegiatan nyata bagi kedua kota, tetapi telah membuka peluang dan inspirasi khususnya bagi kami di Jakarta. Kami berharap kerja sama ini tidak hanya terus berlanjut, tetapi semakin kuat ke depannya,” kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam peluncuran Program Designers Lab secara virtual Selasa (14/9/2021).PDL merupakan sarana pelatihan bagi Startup Support Organizations (SSO) untuk mengimplementasikan program kewirausahaan bagi startup di Jakarta. Tujuannya menyelaraskan program-program SSO dengan visi dan misi Jakarta Smart City. Melalui program pelatihan, peserta akan dihadapkan dengan tantangan paling mendesak karena pandemi Covid-19 dengan fokus pada topik smart city, layanan publik, dan mobilitas.
Sebanyak 23 SSO yang berpartisipasi berasal dari berbagai latar belakang, seperti inkubator, akselerator, startup studio, pusat kewirausahaan berbasis universitas, dan inkubator pemerintah. Organisasi-organisasi tersebut mewakili dan telah mendukung lebih dari 5.000 startup di Indonesia.
Berlin State Secretary for International Affairs, Sawsan Chebli mengatakan kerja sama Jakarta dan Berlin sangat aktif selama 25 tahun terakhir. Kolaborasi tidak hanya untuk kegiatan smart city di masa depan, tetapi pertukaran ekonomi yang lebih kuat. "Bagi Berlin, Jakarta adalah gerbang bagi pertukaran sumber daya di ASEAN,” kata Sawsan.
Program Designers Lab akan menjadi platform untuk pengembangan kapasitas, berbagi keahlian, dan jaringan kerja antara Berlin dan Jakarta untuk SSO. Seluruh peserta akan mendapatkan pengakuan dan sertifikasi dari Jakarta Smart City untuk selanjutnya dapat menciptakan ekosistem Smart City 4.0. Program pelatihan akan diadakan pada periode September dan Oktober 2021 untuk memberdayakan pengusaha, pejabat pemerintah, dan warga negara secara bahu-membahu membentuk kehidupan yang lebih baik. Selain itu, para peserta akan mendapatkan akses jaringan nasional dan internasional, yang berpotensi digunakan dalam pengembangan program di kota dan wilayah lain di Indonesia melalui Make IT Alliance.
CEO PT Prasetia Dwidharma Arya Setiadharma mengatakan tiga tantangan utama pada pertumbuhan SSO, yakni akses
talenta, akses keuangan dan infrastruktur, serta kolaborasi dengan pemerintah lokal untuk pelaksanaan penerapan program.
Sumber : https://www.beritasatu.com/megapolitan/827717/bangun-ekosistem-startup-jakarta-dan-berlin-luncurkan-program-designers-lab
0 Komentar