Demak Smart City merupakan salah satu program unggulan Bupati Demak. Untuk mencapai keberhasilannya perlu dukungan dari seluruh stakeholder yang terlibat, mulai tingkat kecamatan hingga tingkat yang lebih atas.
Smart City merupakan komitmen bersama, tiap OPD wajib mengikuti program-program Smart City secara seksama di tiap tahapnya. Dengan demikian pembangunan Smart City di Kabupaten Demak dapat tercapai sesuai sasaran.Sebagai tindak lanjut penilaian dari pusat yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu Dinas kominfo kabupaten Demak menggelar Rapat Kuisioner program quick win di ruang rapat dinkominfo Kabupaten Demak. Rabu (6/10/2021).
Hadir Kepala Bidang Informatika dan Persandian Harso Gutomo, ka seksi sistem dan program aplikasi Andy Kurniawan, ka seksi pengembangan dan pelayanan jaringan Bimo Ajar S, ka seksi persandian Nur Kusaeni.
Serta diikuti perwakilan dari Dinparta, BPKPAD, Dinkes, DLH, dan Staf Informatika dan persandian dinkominfo.
Harso Gutomo dalam membuka rapat menyampaikan, pengisian kuisioner ini adalah kelanjutan dari kegiatan tinjauan lapangan kementerian kominfo beberapa bulan yang lalu, untuk mengetahui maanfaat smartcity dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Demak.
Sementara perwakilan dari Dinas pariwisata menyampaikan, ruang lingkup Taman Kali tuntang sebagai tempat wisata nantinya akan dievaluasi oleh para pengunjung.
Terkait penyebaran kuisioner dirinya menyampaikan adapun Teknis menyampaikan responder kuisioner 50 tersebut dari pengunjung, masyarakat sekitar, pedagang dan bagi pengunjung yang sudah uzur usia di bantu penulisanya.
Perwakilan BPKPAD Herawan menyampaikan, kuisioner sipanda dari wajib pajak yang mengisi dari wajib pajaksendiri kemudian ada yang melalui email juga ada yang langsung tertulis.
"Mereka antuasias dengan adanya sipanda karena kemudahan dan transparansi dari aplikasi sipanda,” kata Herawan.
Sumber : https://infopublik.id/kategori/nusantara/570443/evaluasi-kuesioner-program-quick-win-smart-city#
0 Komentar