Apa itu Internet of Things?
IoT menggambarkan objek fisik yang disematkan dengan sensor, kemampuan pemrosesan, perangkat lunak, dan teknologi lain yang menghubungkan dan bertukar data dengan perangkat dan sistem lain melalui internet atau jaringan komunikasi lainnya.
Melansir dari KOMPAS, kini perusahaan penyedia layanan internet di Indonesia sedang giat membangun perencanaan Teknologi 5G. Hal itu dibuktikan dengan Indosat Ooredoo Hutchison yang menggaet Nokia dan Institut Teknologi Sepuluh November untuk mengembangkan aplikasi IoT dengan pemanfaatan 5G.
Selain Indosat, XL Axiata juga melakukan upaya serupa. Perusahaan ini bekerja sama dengan dua Institut Pertanian Bogor dan Politeknik Manufaktur Astra untuk mengembangkan aplikasi IoT pakai Teknologi 5G untuk kebutuhan industri. Lantas, bagaimana keterkaitan antara Internet of Things dengan 5G?
IoT dan 5G Jadi Solusi dari Segalanya
Istilah Internet of Things masih belum familiar bagi sebagian orang di Indonesia. Secara teori dan konsep, mengutip dari KOMPAS, dijelaskan Kumar, dkk. dalam jurnal yang berjudul "Internet of Things is a revolutionary approach for future technology enhancement: a review", IoT adalah sebuah sistem yang dapat menyelesaikan berbagai masalah hanya dalam satu ketukan.
Sistem itu terdiri dari susunan infrastruktur yang saling terintegrasi, sehingga dapat membuat pekerjaan manusia menjadi efektif dan efisien. IoT berfungsi dengan memanfaatkan penggunaan perangkat pintar dan jaringan internet. Sehingga lewat perangkat itu, kita bisa menjalankan perangkat lain melalui jaringan internet untuk menyelesaikan beragam masalah.
Sementara itu, Teknologi 5G merupakan jaringan generasi kelima yang paling canggih untuk saat ini. 5G mampu memberikan kecepatan kepada pengguna saat menggunakan internet. Sehingga kehadiran Teknologi 5G akan sangat menguntungkan penggunaan IoT.
Teknologi Pendukung IoT
Pengolahan perintah yang terintegrasi dalam sistem Internet of Things dilakukan dengan bantuan teknologi AI (artificial intelligence). Setelah pengolahan dilakukan, perintah akan diteruskan ke IoT Gateway. Kemudian, perintah itu akan diteruskan ke perangkat lain untuk mengambil tindakan tertentu.
Dalam jurnal itu dijelaskan bahwa IoT Gateway memiliki tugas penting dalam menghubungkan perintah dari server ke perangkat. IoT Gateway menjadi platform yang berfungsi untuk mengirim instruksi yang telah diolah agar bisa masuk ke smart gadgets.
Pemanfaatan Internet of Things (IoT)
IoT dapat dimanfaatkan di berbagai sektor. Umumnya, pemanfaatan IoT ini akan berwujud perangkat pintar. Misalnya, Smart Home. Smart Home gadgets memungkinkan kita untuk mengirim perintah lewat aplikasi di ponsel untuk mengatur peralatan rumah secara otomatis.
Oleh karena itu, perangkat smart home bisa menjadi hal yang bermanfaat dalam proses pengerjaan suatu hal seperti aktivitas membersihkan lantai, menyalakan lampu dan AC, dan masih banyak lagi.
Ke depannya, pemanfaatan Internet of Things dengan Teknologi 5G bukan hanya pada perangkat smart home saja, melainkan smart city juga. Sehingga IoT akan memungkinkan berbagai fasilitas publik di smart city untuk bergerak dan beroperasi secara otomatis.
Itulah informasi yang dapat menjelaskan apa itu Internet of Things (IoT) dan bagaimana keterkaitannya dengan Teknologi 5G dalam pemanfaatan di kehidupan nyata. Di masa mendatang, tidak menutup kemungkinan Indonesia akan menjadi negara dengan banyak smart city karena pemanfaatan IoT.
Sumber:https://www.harianhaluan.com/teknologi/pr-102441062/apa-itu-internet-of-things-dan-kaitannya-dengan-teknologi-5g?page=2
0 Komentar