Airlangga: Ekonomi Digital Berkontribusi 4% ke Pertumbuhan Ekonomi

 

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, digitalisasi juga mendorong kesetaraan terhadap sumber-sumber ekonomi yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dari segi kontribusi terhadap PDB, ekonomi digital berkontribusi sebesar 4% dan diproyeksikan akan meningkat satu setengah kali lipat.

“Potensi ekonomi kreatif juga perlu untuk terus dikembangkan, sehingga ekonomi digital dapat memfasilitasi pertumbuhan dan peningkatan dari kontribusi ekonomi kreatif,” tutur Airlangga Hartarto dalam siaran pers yang diterima pada Jumat (25/2).

Digitalisasi juga mendorong pekerjaan yang inklusif, termasuk bagi pekerja informal dan memperluas jangkauan pelatihan. Digitalisasi telah menawarkan cara baru dalam bekerja dan menciptakan berbagai dampak kepada masyarakat, baik di desa maupun di kota.

Dalam situasi ini, pemuda sebagai lokomotif perubahan diharapkan dapat menjadi agent of change, agar dapat mengoptimalisasikan transformasi ekonomi berbasis digital.

Dalam 15 tahun ke depan, Indonesia akan membutuhkan tak kurang dari 600.000 digital talent per tahun. Oleh karena itu, pemerintah terus melakukan berbagai kegiatan peningkatan SDM agar SDM Indonesia bisa adaptif terhadap kebutuhan baik di kota maupun di desa. Airlangga juga menekankan bahwa dalam agenda Presidensi G20, Indonesia juga memprioritaskan masyarakat disabilitas agar dapat tetap bekerja produktif.

“Untuk mendukung hal tersebut, para pengelola kota diharapkan dapat memanfaatkan digitalisasi dalam memfasilitasi masyarakat disabilitas, sehingga daerah perkotaan dapat menjadi ramah bagi para penyandang disabilitas.” kata Airlangga.

Pemerintah juga turut bergerak mendukung digitalisasi terjadi melalui berbagai upaya, mulai dari peningkatan infrastruktur di sektor 5G, Internet of Things, Blockchain, Artificial Intelligence, hingga Cloud Computing. Hal-hal tersebut tentu dibutuhkan dan perlu dikuasai oleh masyarakat terutama para pemuda yang akan menghadapi second wave of digital economy. Beberapa sektor juga terus didorong Pemerintah, termasuk di sektor pertanian (agri-tech), fintech, edutech, dan telemedicine.

”Tidak ada pilihan lain bagi kita selain menerima dan beradaptasi terhadap perubahan dan transformasi digital yang terjadi di masyarakat baik di desa maupun di kota. Ekonomi Indonesia dan dunia tentunya akan diwarnai oleh inovasi di sektor digital ekonomi dan tentunya digital ekonomi ini diharapkan bisa mempercepat pemulihan perekonomian secara nasional,” ucapnya.

Sumber: https://investor.id/business/284320/airlangga-ekonomi-digital-berkontribusi-4-ke-pertumbuhan-ekonomi

Posting Komentar

1 Komentar