Kegiatan ini berlangsung di Ruang Pragolo Sekretariat Daerah Kabupaten Pati, Senin (14/2/2022).
Dalam kegiatan yang juga dihadiri Sekretaris Daerah Jumani serta jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati itu, Haryanto mengatakan maksud dan tujuannya mengumpulkan para Kepala Puskesmas adalah juga untuk mengingatkan agar koordinasi dengan Forkopimcam dan kepala desa selalu berjalan dengan lancar.
Ia menegaskan, apabila semakin banyak kasus Covid-19 muncul, semakin banyak pula sasaran yang perlu dilakukan tracing.
Dalam hal ini, leading sector di tingkat bawah adalah Puskesmas.
Ia menambahkan, per 14 Februari 2022, warga terkonfirmasi positif sebanyak 152 dan sudah sembuh 9 orang.
"Sedangkan 327 warga menjalani isolasi mandiri maupun terpusat di RSUD Soewondo," ungkap dia sesuai rilis Prokompim Setda Kabupaten Pati, Selasa (15/2/2022).
Haryanto menyebut, apabila warga yang menjalani isolasi terpusat telah terhitung 10 hari dan tanpa gejala, maka diperbolehkan pulang.
"Guna mengantisipasi menyebarnya kasus Covid - 19 di masyarakat, Puskesmas berkoordinasi dengan pihak desa agar mengaktifkan kembali jogo tonggo," imbaunya.
Bupati Haryanto tak memungkiri bahwa peningkatan kembali kasus Covid-19 di luar perkiraan semua pihak. Terlebih, pemerintah daerah sejauh ini telah berupaya menekan kasus Covid-19 melalui percepatan vaksinasi. (*)
Sumber : https://jateng.tribunnews.com/2022/02/15/kasus-covid-19-meningkat-lagi-begini-cara-bupati-pati-menanggulangi
0 Komentar