Siswa Madrasah Aliyah Jawa Tondano saat mendatangi Staf Ahli Gubernur Sulawesi Utara. |
Madrasah Aliyah Alkhairaat Kampung Jawa Tondano (Jaton) menciptakan satu alat canggih yang dapat membantu mendeteksi dini terjadinya luapan air di waduk Tondano Minahasa yang mengakibatkan terjadinya banjir.
Alat ini dinamakan “Wamoon” Water Monitoring Online.
Terobosan ini terungkap saat pihak Madrasah mendatangi staf ahli Gubernur Sulawesi Utara Bidang Pariwisata, Dino Gobel, Rabu (9/2/2022).
“Siswa kami ini menciptakan alat yang dapat memonitoring ketinggian air berbasis Internet of Things (IoT) yang menggunakan energi ramah lingkungan yakni tenaga surya,” ujar Kepala Madrasah Eka Setiawati Sugianto.
Manfaat daripada alat ini, selain membantu petugas yang ada di waduk Tondano melalui otomatisasi pintu air, juga membantu masyarakat melihat perkembangan jumlah debit air yang ada di waduk melalui aplikasi.
“Karena level ketinggian airnya akan secara otomatis akan diupdate di aplikasi yang ada di Hp,” jelasnya.
Diketahui, atas pencapaian ini Madrasah Aliyah Alkhairaat Kampung Jawa Tondano menjadi salah satu Madrasah yang lolos pada final 20 besar ajang Akademi Madrasah Digital (AMD) yang diselenggarakan Direktorat Kurikulum, Sarana Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, bekerjasama dengan XL Axiata Tbk, sejak 30 Agustus 2021 hingga 20 Februari 2022.
Sumber: https://beritamanado.com/madrasah-aliyah-alkhairaat-kampung-jawa-tondano-ciptakan-alat-deteksi-dini-banjir-di-waduk-tondano/
0 Komentar