5 Tantangan Besar Dalam Transformasi Digital Bisnis

 Transformasi digital bisnis merupakan jalan bagi para pengusaha untuk membuka peluang pangsa pasar yang lebih luas. Tak hanya itu, transformasi digital juga membantu Anda dalam menjalankan bisnis yang efektif dan efisien. Ditambah lagi, saat ini ada berbagai pilihan cloud service yang bisa membantu Anda dalam menerapkan aktivitas bisnis secara digital.

Upaya transformasi digital oleh sebuah perusahaan bisa cukup beragam. Dalam prosesnya, pengusaha tidak harus melakukan migrasi bisnis secara menyeluruh ke platform digital. Namun, Anda bisa memilih untuk menerapkannya secara bertahap. Sebagai contoh:

● Migrasi ke cloud. Dalam upaya ini, Anda mendorong perubahan dari kebiasaan penyimpanan data secara fisik menuju ke cloud service sebagai sarana pengarsipan data.
● Peningkatan layanan konsumen. Anda bisa pula melaksanakan transformasi digital dengan tujuan peningkatan konsumen. Dengan cara ini, Anda dapat memperoleh tingkat kepuasan pelanggan yang lebih baik.
● Modernisasi IT. Pemanfaatan cloud service mampu meningkatkan performa departemen IT perusahaan. Apalagi, kalau Anda menggunakan produk dari perusahaan terkemuka seperti Microsoft.

Hambatan dalam Proses Transformasi Digital Pebisnis di Indonesia

Bagi masyarakat awam, transformasi digital terlihat sebagai proses yang sederhana. Namun, keputusan ini bukanlah hal yang sepele di mata perusahaan. Terdapat 5 aspek yang menjadi hambatan mereka dalam mewujudkan upaya digitalisasi bisnis, yaitu:

1. Kultur organisasi

Tantangan pertama yang kerap muncul dalam proses digitalisasi bisnis adalah kultur organisasi. Banyak orang yang beranggapan kalau upaya transformasi digital selesai kalau perusahaan sudah menggunakan berbagai tool serta perangkat teknologi yang mutakhir.

Namun, pada kenyataannya transformasi digital tidak sekadar penggunaan teknologi canggih. Anda juga perlu mempertimbangkan kemampuan organisasi secara menyeluruh dalam beradaptasi dengan perubahan yang ada. Tanpa diimbangi proses adaptasi tersebut, digitalisasi bisnis tak akan memberi dampak maksimal.

Untuk mengatasi permasalahan ini, Anda perlu melakukan komunikasi secara efektif. Dalam kesempatan tersebut, Anda perlu mendorong para pekerja dan stakeholder untuk mulai membiasakan diri dengan teknologi, tool, serta hal-hal yang berkaitan dengan digital. Dengan begitu, fase transformasi bisa berjalan dengan lebih lancar.

2. Keterbatasan SDM

Problem kedua yang menjadi hambatan adalah keterbatasan sumber daya manusia (SDM). Riset dari Capgemini menyebutkan, kalau 77% perusahaan mengaku tak mempunyai tenaga IT yang mampu membantu mereka dalam memperlancar proses digitalisasi bisnis.

Permasalahan ini bisa Anda selesaikan dengan melakukan perekrutan karyawan baru secara terencana. Di waktu bersamaan, manfaatkan pula platform cloud service yang dapat mengurangi beban kerja para karyawan di bagian IT.

3. Minimnya Biaya

Banyak perusahaan yang enggan memulai proses digitalisasi bisnis karena menganggap keputusan ini bakal memakan biaya besar. Situasinya diperparah ketika perusahaan tidak mempunyai arah perencanaan yang jelas dalam upaya transformasi digital tersebut.

Untuk permasalahan yang satu ini, Anda perlu melibatkan setiap departemen dalam proses perencanaan. Selanjutnya, Anda bisa menetapkan anggaran yang fleksibel, karena akan ada banyak problem yang muncul seiring dengan implementasi teknologi baru. Sebagai tambahan, Anda bisa memilih untuk melakukan digitalisasi secara bertahap.

4. Keamanan digital

SoftServe menyebutkan, 55% perusahaan menganggap kalau tantangan besar dalam digitalisasi bisnis adalah keamanan. Hal ini cukup lumrah, mengingat banyak ancaman kejahatan cyber yang terus bermunculan. Kabar baiknya, problem ini bisa Anda minimalkan dengan pemanfaatan cloud service yang mempunyai tingkat keamanan tinggi seperti Microsoft Azure.

5. Manajemen data

Tantangan terakhir yang dihadapi oleh para pebisnis dalam proses digitalisasi berkaitan dengan manajemen data. Efektivitas transformasi digital bergantung pada upaya melakukan pengumpulan data, penyimpanan, serta eksploitasi banyak data secara efektif dan efisien.

Problem ini akan Anda tangani dengan praktis menggunakan berbagai fitur cloud service. Di sini, Anda tidak hanya bisa menggunakan layanan penyimpanan berbasis awan. Namun, ada banyak fitur lain yang membantu Anda dalam memudahkan pengelolaan data.

sumber: https://www.solusi.com/5-tantangan-besar-dalam-transformasi-digital-bisnis/

Posting Komentar

0 Komentar