Teknologi Baru Cisco Dilirik untuk IKN dan KTT G20 di Indonesia

 


San Jose - Sejumlah inovasi baru dari perusahaan teknologi Cisco menarik hati Kominfo. Teknologi mereka dinilai cocok untuk Ibu Kota Negara (IKN) baru dan KTT G20 di Indonesia.
Hal itu disampaikan Menkominfo Johnny G Plate usai kunjungan ke kantor pusat Cisco di San Jose, California, Amerika Serikat, Kamis (28/7) waktu amerika atau Jumat (29/7/2022) waktu Indonesia. Dari Cisco ada Indonesia Country Executive Sponsor & VP Worldwide Public Sector Cisco, Cassie Roach dan EVP and Chief People, Policy & Purpose Cisco, Fran Katsoudas.

Johnny mengatakan kerja sama antara Cisco dan Indonesia sudah 2 dekade. Cisco terlibat dalam transformasi digital, cyber security dan pelatihan talenta digital lewat Digital Talent Scholarship.

Pertemuan kali ini untuk menjajaki teknologi dan inovasi baru dari Cisco yang bisa dimanfaatkan Indonesia. Program Smart City dinilai cocok untuk dijajaki terkait IKN.

"Kita juga diskusi pemanfaatan teknologi Cisco dalam pengembangan kota cerdas sebagai bagian program smart city dan ibukota cerdas di IKN. Teknologinya bagus dan relevan untuk ibukota baru negara kita," kata Johnny.

Terkait dengan KTT G20 di Bali pada November 2022 mendatang, Cisco juga dilirik untuk aplikasi teknologi terbaru mereka. Mereka punya teknologi Panorama, untuk kebutuhan teknologi audio visual terkait acara konferensi besar.

"Panorama itu bisa dipakai untuk Leader Summit di G20. Bagus sekali untuk awak media dalam melihat dan mengikuti perkembangan rapat para pemimpin," kata dia.

Usai ini Kominfo akan mengkaji apakah teknologi Cisco ini bisa digunakan mengingat waktu pelaksanaan G20 semakin dekat. Dalam kesempata yang sama Cassie Roach juga mengatakan siap mendukung Indonesia dengan aneka teknologi Cisco.

"Kami senang bisa bekerja sama dengan Indonesia dan bisa ikut mendorong transformasi dan ekonomi digital di Indonesia," kata Cassie.

Posting Komentar

0 Komentar