Intel Rilis Xeon Sapphire Rapids, Prosesor Server dengan 60 Core

Jakarta - Setelah sempat tertunda, Intel akhirnya meresmikan Xeon Scalable generasi ke-4 yang bernama Sapphire Rapids, baik varian HBM dengan nama Sapphire Rapids HBM maupun varian Max dengan nama Ponte Vecchio.

Dari deretan prosesor baru ini, jumlah core maksimalnya adalah 60, naik 50% dari Xeon Ice Lake yang hanya punya 40 core. Intel mengklaim ada peningkatan 53% dari segi performa dibanding generasi sebelumnya itu.

Ketika dibandingkan dengan Xeon generasi sebelumnya, Intel mengklaim pelanggan Gen 4 Intel Xeon akan merasakan peningkatan efisiensi performance per watt rata-rata 2,9x pada beban kerja yang ditargetkan ketika memanfaatkan akselerator yang terintegrasi, penghematan daya hingga 70-watt per CPU dalam power mode yang dioptimalkan dengan performance loss yang minimal, dan TCO yang lebih rendah antara 52% hingga 66%.

Selain dalam hal kinerja, Intel juga miembangkan peningkatannya di sisi efisiensi, keamanan, dan kemampuan baru untuk AI, cloud, jaringan, edge data center, serta superkomputer. Seri ini pun mendukung deretan fitur seperti DDR5, PCIe 5.0, dan interkoneksi Compute Express Link (CXL) 1.1.

Dibandingkan dengan generasi sebelumnya, di sisi AI prosesor Xeon Sapphire Rapids ini mencapai inferensi real-time PyTorch dan kinerja pelatihan dengan akselerator Intel Advanced Matrix Extension (Intel AMX) terintegrasi hingga lebih dari 10x.

Intel menggadang jajaran prosesor Sapphire Rapids ini sebagai prosesor data center yang paling rumah lingkungan, dan dilengkapi berbagai fitur untuk mengelola daya dan kinerja pada pelanggan untuk bisa mengoptimalkan sumber daya CPU.

Xeon CPU Max Series juga dijanjikan sebagai prosesor berbasis x86 pertama dan satu-satunya dengan memori bandwith yang tinggi, sehingga dapat mengakselerasi banyak beban kerja HPC tanpa memerlukan perubahan kode. Setiap prosesor di seri ini mempunyai high bandwidth memory (HBM2e) sebesar 64 gigabyte pada paketnya, sehingga meningkatkan data throughput untuk HPC dan beban kerja AI secara signfikan.

"Peluncuran prosesor 4th Gen Xeon Scalable dan keluarga produk Max Series adalah momen penting dalam mendorong perubahan haluan Intel, sehingga menghidupkan kembali jalan kami menuju kepemimpinan di data center dan mengembangkan keahlian kami di arena-arena baru," kata Sandra Rivera, executive vice president dan general manager Datacenter dan AI Group Intel, dalam keterangan yang diterima detikINET, Jumat (13/1/2022).

"Intel 4th Gen Xeon dan keluarga produk Max Series menghadirkan sesuatu yang benar-benar diinginkan pelanggan - kinerja dan keandalan terdepan dalam lingkungan yang aman untuk kebutuhan-kebutuhan nyata mereka - mempercepat penciptaan nilai dan mendorong laju inovasi mereka," tambahnya.

Akselerator terintegrasi yang ekspansif dalam 4th Xeon membuat Intel dapat memberikan penghematan daya di tingkat platform, mengurangi perlunya akselerasi terpisah tambahan, dan membantu para pelanggan mencapai sasaran keberlanjutan mereka.

Selain itu, power mode yang dioptimalkan dapat menghasilkan penghematan daya pada soket hingga 20% dengan dampak kinerja kurang dari 5% untuk beban kerja tertentu. Inovasi baru dalam pendingin udara dan cairan semakin mengurangi konsumsi energi total pada data center.

sumber : https://inet.detik.com/business/d-6514584/intel-rilis-xeon-sapphire-rapids-prosesor-server-dengan-60-core