Digitalisasi Pertanian Akan Jaga Kestabilan Harga Pangan

 

Pemerintah terus berupaya menjaga stabilisasi harga pangan, salah satunya dengan melakukan digitalisasi pertanian. Perluasan inovasi teknologi dan digitalisasi pertanian juga dilakukan pemerintah melalui perluasan adopsi teknologi internet of things (IoT) seperti smart irrigation dan smart farming.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, pemerintah terus mendorong inovasi dengan adopsi teknologi. Hal ini menjadi tantangan agar dengan lahan yang terbatas bisa menghasilkan bahan pangan dalam jumlah besar.

“Tentu dengan adanya modernisasi smart farming, kita berharap capaian lebih dari 5 ton per hektar secara rata-rata, sehingga kita bisa produksi pertanian terutama beras lebih dari 31 juta ton,” tutur Airlangga dalam acara Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan Jawa 2023 dikutip Investor Daily, Rabu (5/4/2023).

Airlangga menyampaikan, kegiatan sektor pertanian juga bergantung dari kondisi cuaca. 

“Tahun depan, kita harus berhati-hati karena kekeringan akan lebih panjang atau el nino,” imbuh Airlangga.

Menurutnya, kondisi cuaca menjadi tantangan lantaran komponen harga pangan bergejolak menjadi salah satu penyebab inflasi terbesar. Karenanya, perlu ada kerja sama antardaerah. Airlangga meminta agar daerah juga mengatur transportasi dan mengatur subsidi transportasi dari daerah penghasil ke daerah konsumen.

“Jadi tidak semuanya harus menunggu dari pusat, tetapi juga kerja sama antardaerah itu menjadi penting,” kata Airlangga.

Dalam kondisi bulan Ramadan, pemerintah juga terus memantau ketersediaan bahan pangan. Sebab ketika ketersediaan bahan pangan terjaga di pasar, maka harganya juga akan tetap stabil dan terjangkau. Karenanya, pemerintah terus mendorong operasi pasar untuk stabilisasi pasokan harga pangan.

“Pemerintah juga memberikan bantuan pangan yang tiga bulan ini sebesar 10 kg beras untuk 21 juga warga penerima manfaat dan ini di 514 kabupaten/kota. Diharapkan bantuan beras bisa diberikan sebelum Lebaran,” kata Airlangga.

sumber: https://www.beritasatu.com/ekonomi/1036634/digitalisasi-pertanian-akan-jaga-kestabilan-harga-pangan

Posting Komentar

0 Komentar