Kirab Dan Pemberian Penghargaan Santri Pondok Pesantren Mambaus Sholihin Manyar, Gresik

 

Santri dari Pondok Pesantren Mambaus Sholihin, Suci Manyar Gresik, berhasil menyabet Juara Umum II Musbaqah Qira’atil Kutub (MQK) Tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2023.

Atas raihan ini, pihak Pondok Pesantren memberikan apresiasi terbaik bagi para juara MQK, untuk memacu semangat para juara menyongsong perlombaan tingkat Nasional yang akan dilaksanakan Juli mendatang.

“Kirab dan pemberian penghargaan pagi hari ini bertujuan untuk mengapresiasi kerja keras para juara, serta menumbuhkan semangat santri-santri yang lain agar lebih giat dan rajin belajar,” terang Rois Amm Ustaz Ainul Mukmin, Sabtu (10/6/2023).

Kabupaten Gresik sebagai Juara Umum II dalam MQK tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2023, dengan perolehan 8 emas, 7 perak dan 7 perunggu. Hasil ini cukup menggembirakan, mengingat predikat juara yang diraih kontingen yang mewakili Kabupaten Gresik ini hanya kalah dari pencapaian yang diraih oleh Kota Kediri.

“Atas hasil tersebut, pesantren berikan penghargaan berupa trofi dan uang pembinaan sebesar Rp 25 juta rupiah sebagai hadiah. Pemberian hadiah ini dimaksudkan memacu semangat para juara menyongsong perlombaan tingkat Nasional yang akan dilaksanakan Juli mendatang”, ujarnya.

Sementara itu, mewakili pengasuh, Agus H Muhammad Ma’ruf menyampaikan kebahagiaan dan rasa syukur atas prestasi yang diraih oleh santri-santri Mambaus Sholihin.

Agus H. Muhammad Ma’ruf juga menyampaikan titipan pesan dari Romo KH. Masbuhin Faqih, bahwa bagi santri yang berhasil menjuarai MQK tingkat Jatim dan nantinya akan mewakili provinsi Jawa Timur di ajang MQK Nasional pada bulan Juli mendatang.

“Beliau Romo KH. Masbuhin Faqih menjanjikan hadiah spesial berupa umroh yang akan diberangkatkan pada bulan Agustus melalui MBS Travel,” kata Agus H. Muhammad Ma’ruf.

Ditempat yang sama pembimbing Kafilah MQK KH Ainur Rofiq menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh peserta, karena sudah berjuang sekuat tenaga mengharumkan nama Mambaus Sholihin yang sangat kental dengan nilai Tafaqquh Fiddiin.

“Mambaus Sholihin pernah mengirim delegasi tingkat Nasional dan berhasil meraih juara, dan sekarang Mambaus Sholihin kembali mengirimkan peserta tingkat Nasional, semua itu berkat barokah Romo Kiai, do’a beliau dan ketulusan beliau yang tidak pernah memperhitungkan biaya untuk Tafaqquh Fiddiin yang berkaitan dengan al-Ilmu an-Naafi’ wa al-Amalu as-Sholih,” pungkas Kiai Rofiq. (dk/akha)


Posting Komentar

0 Komentar