Tim Robot Unesa Juara KRI Nasional 2023

 Tari Denok dari Semarang berhasil mengantarkan Azzahraly, tim robot dari Fakultas Teknik Unesa menjadi juara dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Nasional 2023.

Pada kompetisi itu, tim Azzahraly mampu meraih juara ketiga kategori Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI). Tari Denok sendiri dirasa paling cocok dengan keluwesan robot yang memadukan unsur seni dan teknologi tersebut.

Dosen Pembina tim robot dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya (FT Unesa) Muhamad Syariffuddien Zuhrie menilai bahwa hal itu menjadi sebuah keunggulan tersendiri jika dibandingkan dengan robot lainnya ketika bertanding. “Tari Denok yang dihadirkan ini tidak hanya menggugah emosi dan keindahan seni, tetapi juga menggambarkan perpaduan harmonis antara tradisi dan inovasi dalam dunia seni tari,” jelas Syarif, Senin (3/7/2023).


Ada banyak rintangan yang dihadapi selain dalam proses perakitan. Sebab, tim yang beranggotakan 4 orang ini harus tetap konsisten melakukan riset untuk memberikan yang terbaik, di samping membagi waktunya dengan kuliah.

“Walaupun jadwal padat dengan berbagai tugas kuliah, salut dengan mahasiswa yang juga membagi skala prioritas dan yang paling penting bisa tetap kompak dan solid hingga ajang final,” ujarnya.

Masuk dalam posisi tiga besar nasional dalam kategori itu, kata Syarif merupakan perolehan yang spesial bagi timnya. Tentu itu tidak mudah, sebab timnya harus bersaing dengan 393 tim dari 191 perguruan tinggi se-Indonesia.

Timnya sadar betul jika ajang itu sangat kompetitif. Karena itu, tim menyusun strateginya sejak November 2022 dengan sejumlah algoritma baru. Tim Azzahraly mencoba beberapa algoritma baru dan beberapa penambahan komponen hingga menciptakan tampilan gerakan yang lihai.

“Pembaruan kita lakukan bertahap mulai merubah bentuk desain kepala robot, mengganti beberapa hardware seperti PCB (printed circuit board, red),” bebernya.

Ia menambahkan, PCB memegang peranan krusial sebagai salah satu komponen minimum yang paling penting dalam sistem robot. Penggunaan PCB berperan penting dalam sistem robot, karena tidak hanya meningkatkan performa, tetapi juga memberikan fleksibilitas dan keandalan yang diperlukan dalam menjalankan berbagai aplikasi robotik.

Setelah memenangkan kompetisi ini, Syarif menyebut jika ke depan timnya akan terus melanjutkan riset lain untuk pengembangan robot lainnya. Pihaknya akan mengevaluasi dari kompetisi ini yang dijadikan sebagai riset selanjutnya. [ipl/kun]

sumber: https://beritajatim.com/pendidikan-kesehatan/tim-robot-unesa-juara-kri-nasional-2023/

Posting Komentar

0 Komentar