ASKARA - Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara adalah salah proyek strategis nasional yang dirancang oleh pemerintah Indonesia, dan direncanakan akan diresmikan bersamaan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79 pada 17 Agustus 2024. Pembangunan ini merupakan langkah strategis untuk menyeimbangkan distribusi dan ekonomi yang terlalu fokus di Pulau Jawa. Jakarta akan tetap menjadi pusat bisnis, pariwisata, dan ekonomi, sementara IKN yang berwilayah di Kalimantan Timur akan menjadi pusat administrasi dan merupakan sebuah langkah strategis menuju kemajuan yang merata di seluruh Indonesia. Keputusan pemindahan ini menuai pro dan kontra dari Masyarakat, namun pemerintah tetap melaksanakannya.
Kebanyakan warga negara Indonesia tinggal di Pulau Jawa, sehingga pemerataan pembangunan Jawasentris tapi tidak Indonesia sentris. Sebenarnya hal ini disebabkan karena ekomoni di Indonesia yang tidak rata, kedepannya bisa mempersulit masyarakat untuk beli rumah, harga kompetisi yang tinggi, bahkan peluang lapangan pekerjaan yang semakin sempit. Awalnya gagasan ini ada dari pak Soekarno sampai ke presiden-presiden selanjutnya, dan terlaksana oleh pak Jokowi yang cukup visioner untuk mewujudkan IKN Nusantara. Jika dilihat secara jangka pendek itu tidak memungkinkan atau tidak masuk akal. Tapi jika dilihat nanti pada tahun 2045, ketika Indonesia menjadi negara yang kuat , itu bentuk simbol bahwa kita, bangsa Indonesia bisa membangun proyek dengan ambisius dan kedepannya bisa memberikan kesempatan yang lebih merata untuk masyarakatnya.
Di tahun 2045, Kota Jakarta dan Kota Bandung akan menjadi satu Kota dengan jumlah penduduk 75 juta jiwa. Bisa dibayangkan polusinya pada tahun 2045 akan seperti apa? Sampahnya, arus listriknya, jadi nanti orang baru bisa memikirkan solusi untuk memindahkan Ibukota. Jika dipikirkan nanti, itu akan menjadi sebuah masalah yang tidak bisa diselesaikan secepatnya pada saat itu. Jangan menyelesaikan persoalan masa yang akan datang dengan solusi masa lalu. Pak Jokowi adalah ahli dalam menyelesaikan masalah Indonesia di masa yang akan datang dengan solusi masa depan.
Dalam proses pembangunan IKN pemerintah terapkan prinsip utama yang mencerminkan komitmen mereka dalam membangun keberlanjutan yang menyeluruh. Pengembangan dari infrastuktur yang memudahkan akses bagi warga dengan fasilitas transportasi yang efisien akan mendukung pertumbuhan ekonomi. Ibu Kota Negara dapat diakses oleh semua kalangan masyarakat tanpa mengorbankan kualitas hidup terkait dengan kebijakan biaya hidup. Maju nya teknologi modern di IKN akan menjadi kunci dalam penggunaan inovasi, komunikasi, dan sistem informasi yang memberikan kenyamanan kepada warga Indonesia.
Perencanaan IKN mengintegrasikan dua klaster pendukung, yaitu klaster kota cerdas (smart city) dan pusat industry 4.0, serta klaster pendidikan terkini. Dengan model kota masa depan yang berbasis hutan dan kepulauan sebagai simbol transformasi dan kemajuan peradaban Indonesia. Kota cerdas ini akan menjamin kesejahteraan masyarakat, ekologis dan preservasi lingkungan alami, konektivitas kawasan, infrastruktur kawasan dan teknologi informasi komunikasi. Infrastruktur yang memperhatikan kaidah cerdas (green and smart building) dimana semua yang tersedia dilakukan secara cerdas, seperti pelayanan cerdas, ekonomi cerdas, pemerintahan cerdas, dan lingkungan cerdas. Penentapan IKN tentu diharapkan dapat menumbuhkan pusat ekomoni baru di Pulau Kalimantan dan wilayah Indonesia Timur secara umum dan merata ke seluruh Nusantara.
Dengan mengusung konsep kota modern, tentunya upaya transformasi sektor dapat semakin mudah dilakukan. Supaya hal itu dapat dilakukan dalam waktu yang relatif lebih cepat. Transformasi lingkungan yang pertama kali akan dilakukan pada IKN Nusantara adalah penanggulangan iklim yang sering berubah. Dalam membangun sebuah kota baru dengan rancangan yang terkonsep, tentu yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah upaya merevitalisasi dan mereboisasi hutan yang berada di sekitar IKN Nusantara, sebagai dasar dari pembangunan wilayah hijau dan biru dari kota itu.
Hal ini juga dapat berdampak positif terhadap transformasi budaya kerja sumber daya manusia (SDM) Indonesia. Sehingga, masyarakat lebih berkualitas dengan perkembangan masa kini dan siap untuk masa depan. Menciptakan budaya kreatif, kerja keras, saling terkoneksi, terintegrasi, dan produktif dalam memberikan pelayanan, IKN Nusantara akan menjadi representasi keunggulan SDM dalam berbagai sektor di masa yang akan datang.
Presiden mengajak seluruh bangsa untuk berkontribusi dalam pembangunan ini, dari mulai arsitek hingga masyarakat. Keterlibatan banyak stakeholder akan membuat proses pembangunan berjalan sesuai dengan rencana.
sumber : https://www.askara.co/read/2024/03/15/44074/ikn-nusantara-jadi-lompatan-besar-untuk-menuju-indonesia-maju
0 Komentar