Rakor SPBE dan Smart City, Wujudkan Transformasi Digital

 

Rapat Koordinasi dan Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Smart City tahun 2024, yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dibuka Asisten III Sekretariat Pemerintah Kabupaten Kukar Dafip Haryanto secara virtual, di Ballroom Swissbell Hotel Balikpapan, Senin (23/9/2024).

Dafip Haryanto mengatakan rapat koordinasi diselenggarakan sebagai upaya untuk memperkuat koordinasi antar instansi dalam mewujudkan transformasi digital di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kukar.

Sebagai respons terhadap tantangan era digital, penerapan SPBE dan pembangunan Smart City telah menjadi prioritas utama pemerintah daerah untuk menciptakan layanan yang lebih terintegrasi, cepat, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat.

“Pelaksanaan SPBE ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan, serta mempercepat tercapainya keterbukaan informasi dan layanan publik,” kata Dafip Haryanto.

Sedangkan Smart City diharapkan mampu mendorong pengelolaan kota yang lebih cerdas dengan pemanfaatan teknologi untuk berbagai aspek kehidupan masyarakat.

“Semoga dengan Rakor SPBE dan Smart City ini bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan langkah yang konkret untuk percepatan implementasi SPBE dan pengembangan Smart City, sehingga terjalinnya sinergi dan kolaborasi antar instansi,” harap Dafip Haryanto.

Seperti diharapkan bersama proses implementasi SPBE bisa berjalan lebih sinergi antar stake holders, untuk mewujudkan perubahan reformasi birokrasi menuju pemerintahan dan kualitas pelayanan publik yang lebih baik.

Sementara Plt Kepala Diskominfo Kabupaten Kukar Solihin mengatakan rakor dihadiri oleh para kepala badan/dinas, camat, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait di Kabupaten Kukar, dengan target peserta 100 orang baik yang hadir secara luring maupun daring.

Tim panitia penyelenggara berasal dari Dinas Komunikasi dan Informatika dengan dukungan dari seluruh OPD yang terlibat dalam implementasi SPBE dan Smart City.

“Selain itu kami juga mengundang Narasumber Ahli dari Institut Teknologi Kalimantan, Badan Siber dan Sandi Negara, Digitama Consulting Yogya, PT Telkom Indonesia dan PT Lintasarta, yang nantinya akan menyampaikan materi terkait strategi peningkatan Indeks SPBE dan kolaborasi dalam program Smart City,” jelas Solihin.

Diharapkan rapat koordinasi ini dapat menghasilkan panduan operasional yang lebih konkret, terutama terkait integrasi layanan digital pemerintah. Dengan demikian, masyarakat Kukar akan merasakan manfaat langsung dari penerapan SPBE dan program Smart City.

“Dalam kesempatan ini juga nantinya akan dilakukan Launching inovasi, inovasi manajemen aset digital sistem elektronik dalam repository terintegrasi,” ujar Solihin.

Adapun tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk menyusun strategi dan langkah konkret dalam rangka percepatan implementasi SPBE dan pengembangan Smart City, meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar instansi dalam pelaksanaan SPBE yang terintegrasi dan berkelanjutan, serta mengidentifikasi kendala dan tantangan yang dihadapi selama implementasi, serta merumuskan solusi yang tepat untuk mengatasinya.



Sumber: https://beritakaltim.co/2024/09/24/rakor-spbe-dan-smart-city-wujudkan-transformasi-digital/

Posting Komentar

0 Komentar