Pemkot Semarang Raih Best Smart Living City


SEMARANG - Kota Semarang mendapatkan kado spesial di hari jadi ke-471. Kota Lunpia dinobatkan sebagai Best Smart Living and Best Smart Economy City, dalam Indonesia Smart Nation Award (ISNA) 2018 di Nusantara Hall, ICE-BSD, Tangerang Selatan, Kamis (3/5).

Penghargaan diserahkan Menteri Pariwisata Arief Yahya kepada Wali Kota Hendrar Prihadi yang diwakili Kepala Diskominfo Kota Semarang, Nana Storada. Indonesia Smart Nation Award 2018 merupakan perhelatan pameran terbesar Asia Tenggara di bidang industri konstruksi, arsitektur. Di tempat terpisah, Wali Kota Hendrar Prihadi berterima kasih atas penghargaan yang diterimanya saat Hari Jadi Ke- 471 Kota Semarang itu. “Saya rasa ini menjadi kado istimewa ulang tahun Kota Semarang. Ini juga menjadi motivasi bagi kita, kemudian memperkuat dan meningkatkan semangat di dalam mewujudkan konsep smart city,” ujar Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi.

Ia menambahkan, pengembangan smart city harus mampu menjawab berbagai permasalahan wilayah. Karena itu, untuk mewujudkan smart city, harus disengkuyung seluruh pemangku kepentingan pembangunan. Butuh banyak tangan untuk turut serta membangun kota. Tahun ini menjadi tahun ketiga pelaksanaan ISNAyang diselenggarakan oleh Citiasia Inc.

Gagasan awalnya dari semangat mengkampanyekan praktik pintar (smart) dalam pelaksanaan proses pembangunan di Indonesia. Penghargaan diberikan kepada daerah dengan pencapaian terbaik dalam pelaksanaan smart city/smart region sesuai framework yang dikembangkan oleh Citiasia Inc.

Penilaian

Dalam proses penilaian indeks, ISNA2018 diukur dengan menggunakan berbagai parameter pengukuran yang berasal dari data pencapaian pembangunan sejak 2014 hingga 2017. Selain itu juga melibatkan data hasil investigasi terhadap exposure seluruh daerah di lebih dari 260.000 artikel pemberitaan.

Pemberitaan tersebut berasal dari lebih 30 media cetak dan elektronik nasional sejak Januari 2017 hingga Desember 2017. Adapun, proses penjurian dilakukan melalui rapat dewan juri yang dilaksanakan pada 26 April di Jakarta.

Dalam sidang dewan juri, disepakati sebuah transformasi dalam ISNA2018. Ada tiga kategori daerah penerima penghargaan, yakni besar, sedang dan kecil, berdasarkan populasi penduduk. ‘’Tahun ini, kategori penerima penghargaan diberikan berdasarkan kinerja pada dimensi smart city dan kesiapan smart city (smart city readiness),’’ujar Kepala Diskominfo Kota Semarang, Nana Storada. 

Sumber:
https://www.suaramerdeka.com/smcetak/baca/81906/pemkot-semarang-raih-best-smart-living-city

Posting Komentar

0 Komentar